PAMEKASAN, Sudutpandangco — Wisata sawah tidak hanya satu di Indonesia. Tidak hanya Svargabumi di Magelang, wisata Pematang Johar di Deli Serdang atau Pujon Kidul di Malang.
Di Madura, juga ada wisata sawah. Wisata ini bernama Wisata Sawah. Letaknya di Kabupaten Pamekasan. Wisata Sawah ini dibangun pada awal 2020 silam.
Lalu 28 Desember di tahun yang sama, wisata yang terletak di Dusun Sannip, Desa Bajang, Kecamatan Pakong ini mulai dibuka untuk umum. Dengan tiket masuk Rp 2000,- dan biaya parkir kendaraan Rp 1000,-.
Panorama yang ditawarkan oleh wisata ini adalah hamparan sawah yang ditanami padi (oryza sativa). Wisatawan juga akan melihat petani menabur pupuk pada tanaman pangan tersebut.
Jika tidak sedang musim tanam, wisata ini akan tampak gersang. Karena tidak akan ada panorama hijau yang mengelilingi spot wisata. Untuk itu, bulan yang tepat untuk berkunjung ke wisata ini yakni Januari sampai dengan Maret.
Fasilitas Wisata Sawah Bajang
Fasilitas utama wisata ini adalah jembatan kayu. Yang berdiri memanjang di atas petakan sawah. Wisatawan bisa berjalan mengitari jembatan. Sesekali bisa berteduh di gazebo di atas jembatan.
Sementara fasilitas penunjang belum lengkap. Laporan kontributor sudutpandang.co Abdul Kholisin pada 12 Desember 2021, wisata ini belum menyediakan toilet umum.
Wisatawan perlu menumpang ke rumah warga untuk keperluan buang air. Selain itu, tidak ada pertokoan yang menyediakan oleh-oleh khas Pamekasan atau khas masyarakat setempat.
Sehingga, pengunjung disarankan membawa bahan untuk ngemil atau makanan sendiri ke lokasi. Selain itu, Wisata Sawah ini layak menjadi destinasi alternatif atau transit, bukan destinasi utama.
Akses Menuju Wisata Sawah
Wisata Sawah ini berada di titik 20 kilometer ke utara jantung Kota Pamekasan. Driver atau wisatawan bisa memilih arah menuju Kecamatan Pakong setelah sampai di jantung kota.
Sampai di pertigaan Bandungan, Kecamatan Pakong, pengunjung memilih arah menuju Kecamatan Guluk-Guluk. Sampai di Desa Somalang, wisatawan bisa mengambil arah ke kanan sesuai plang wisata yang terpasang.
Bus besar tidak memungkinkan masuk ke lokasi. Termasuk bus mini. Karena jalan ke lokasi hanya bisa dilalui mobil kecil. Sehingga, kendaraan besar akan kesulitan melintasi akses menuju Wisata Sawah.(*)
*penulis adalah Ongky Arista UA